GayaKeren.id – Kemajuan teknologi dan ketersediaan internet yang meluas, menjadi latar belakang munculnya dan kemajuan industri esports di Indonesia. Kemajuan industri ini juga berkembang sangat pesat seiring dengan menjamurnya pemain esports atau gamers dan penonton esports, banyaknya pemain esports di Indonesia seperti data yang disajikan oleh Statista bahwa ada 54,7 juta pemain gim mobile di Indonesia pada tahun 2020 dan diproyeksikan akan ada 59,8 juta pemain gim mobile pada tahun 2021 di Indonesia. Selain itu, kompetisi-kompetisi professional pun juga sudah mulai banyak dipertandingkan dan menjadi salah satu cabang olahraga dalam sebuah turnamen.

Dominasi kaum pria yang dekat dengan industri esports, tentunya bisa dipatahkan oleh munculnya team atau pemain esports wanita yang hadir pada banyak turnamen. Kehadiran para ladies esports ini selain memberikan warna dalam industri esports, kehadirannya mampu mengangkat harkat martabat wanita dan terwujudnya kesetaraan gender dan melakukan transformasi digitalisasi yang akan membawa Indonesia menuju masa depan sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.

Asosiasi Lisensi Indonesia (ASENSI) dan Dyandra Promosindo menggelar turnamen The Biggest, The Highest Prize Pool and The First Stage Tournament for Esport Ladies in Indonesia. BertemakanWonderful Indonesia Srikandi Championship 2021 yang diselenggarakan pada 29 – 31 Oktober 2021. Kegiatan ini merupakan turnamen esports khusus wanita yang bertujuan untuk membangun ekosistem bagi para pemain perempuan, agar berkompetisi dan berkarir di dunia competitive gaming layaknya pria.

Hal ini juga disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno pada Virtual Opening Ceremony Wonderful Indonesia Srikandi Championship 2021, “Perlu kita ketahui pemerintah Indonesia mengupayakan inisiatif strategis guna menunjang industri gaming di dalam negeri agar nilai ekonomi semakin meningkat dan menjadikan game lokal menjadi tuan rumah di industri game nasional, salah satunya menggelar turnamen video game, seperti penyelenggaran Wonderful Indonesia Srikandi Championship 2021 yang merupakan turnamen esports khusus wanita. Kemenparekraf mengapresiasi sebesar-besarnya kepada ASENSI dan Dyandra Promosindo atas komitmennya untuk mendukung industri esports, serta membuka lapangan kerja baru di masa pandemi. Keberadaan turnamen esports ini menjadi ajang bagi para lady gamers untuk beraksi dan apabila turnamen ini secara rutin, tidak tertutup kemungkinan ekosistem esports perempuan bisa sama berkembang dengan scene esports para pria”, ucap Sandiaga Uno.

Dukungan pemerintah juga disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, yang dalam kesempatan ini diwakilkan oleh I Nyoman Adhiarna selaku Direktur Ekonomi Digital Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. “Perkembangan Industri game dan esports Indonesia sangat pesat, tetapi kita ingin berharap lebih banyak game lokal yang terus tumbuh dan berkembang, semoga acara ini dapat mendorong tumbuh berkembang dan digunakannya game lokal dalam kegiatan seperti ini.”, ujar I Nyoman Adhiarna.

Turnamen esports memiliki antusiasme penonton yang tinggi, hal tersebut juga disampaikan oleh Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Hendra Noor Saleh, “Industri esports di Indonesia memiliki potensi yang besar, salah satu buktinya adalah banyaknya turnamen yang digelar dan jumlah penonton yang banyak di Asia Tenggara. Untuk itu Dyandra Promosindomelakukan kolaborasi dengan industri yang baru ini untuk mendukung geliat esports di Tanah Air dan meningkatkan standar turnamen esports di Indonesia. Dyandra Promosindo berkomitmen untuk menyajikan turnamen esportladies yang profesional, dan menjunjung tinggi fairplay.”, ungkap KoHen dalam Virtual Opening Ceremony Wonderful Indonesia Srikandi Championship 2021.

Wonderful Indonesia Srikandi Championship 2021 akan menyiapkan hadiah sebesar 120 juta rupiah dan akan ada enam (6) tim profesional yang diundang langsung untuk bermain. Tim tersebut adalah Evos Lynx, Belletron Era, GPX Ladies, MBR Delphyne, Alter Ego NYX, RRQ Mika, Saints Spartan Vitery, dan Onic Zenith. Pada turnamen ini akan melalui beberapa babak yaitu tahap kualifikasi dan Group Stage dimana akan ada winner bracket dan loser bracket. Format yang digunakan menggunakan Cross System Opponent, dimana posisi pertama di grup akan melawan posisi ketiga, dan posisi kelima akan melawan posisi ketujuh sebagai contohnya. Tahapan yang akan dilalui selanjutnya adalah babak Play Off, Semi Final, dan Grand Final. Acara ini akan mengusung konsep hybrid yang akan ditayangkan secara live melalui Youtube Channel: Dignity Project Esports.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *