Hyundai Luncurkan 5 Mobil Baru Ramaikan Pasar Indonesia

Gayakeren.id – Dengan bangga, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mempersembahkan koleksi mobil terbaru yang siap menghadirkan pengalaman berkendara yang luar biasa. Dari gaya yang elegan hingga kinerja yang luar biasa, serta memiliki beragam pilihan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat. Salah satu inisiatif HMID untuk pelanggan di tahun ini adalah dengan memperkenalkan lima model kendaraan baru, baik itu mobil dengan internal combustion engine (ICE) maupun electric vehicle (EV).

Woojune Cha, President Director PT Hyundai Motors Indonesia, “Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang telah menjadikan Hyundai sebagai solusi mobilitasnya, sehingga kami mampu mencatatkan peningkatan penjualan secara berkelanjutan di Indonesia dari tahun 2020 hingga 2023,” imbuhnya.

Dari tahun 2020 HMID mencatat penjualan setiap tahunnya selalu kenaikan yang positif. Dengan 8 tipe kendaraan yang tersedia di segmen EV, SUV, dan MPV, HMID berhasil mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 18% secara year-on-year pada 2023 berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo).

Dari total unit yang terjual pada 2023, 5 produk yang paling diminati konsumen adalah STARGAZER termasuk STARGAZER X, CRETA, IONIQ 5, dan PALISADE. Lalu, daerah yang mencatatkan penjualan produk tertinggi meliputi Jakarta, Tangerang, Depok, Surabaya dan Bandung.

Keberlanjutan Komitmen Hyundai terhadap Pengembangan Ekosistem EV dari Hulu ke Hilir di Tahun 2024
Hyundai memperkuat elektrifikasi sektor otomotif dengan konsisten mengembangkan ekosistem EV dari hulu ke hilir secara berkelanjutan melalui kompleks infrastruktur yang terintegrasi. Pada 2024, fasilitas perakitan PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) akan menambah kapasitas produksi mobil listrik hingga 70.000 unit per tahun. Selain itu, mulai tahun ini Hyundai juga akan mengoperasikan pabrik sistem baterai dan sel baterai nya di Indonesia.

Sejak tahun ini Hyundai mengoperasikan pabrik sistem baterai yang dioperasikan Hyundai Energy Indonesia (HEI) dan sel baterai yang dioperasikan oleh PT HLI Green Power diharapkan dapat memproduksi hingga 10 GWh sel baterai per tahun, yang cukup untuk memasok sekitar 150.000 unit mobil listrik dengan platform E-GMP dari Hyundai.

Perkuat Pengalaman Pelanggan dengan Peningkatan Lini Kendaraan dan Jangkauan Dealer
Sepanjang 2024, HMID akan menghadirkan sebanyak kurang lebih lima model kendaraan terbaru
ke Indonesia. Salah satu yang akan ditawarkan adalah EV dengan harga terjangkau dengan
kualitas dan kenyamanan berkendara terdepan di kelasnya. Sejalan dengan rencana
pengembangan lini produk, Hyundai juga menargetkan peningkatan pembukaan dealer dengan
target 145 dealer di 2024.

Berhubungan dengan hal tersebut, untuk hadir lebih dekat kepada masyarakat Indonesia, Hyundai akan hadir di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 yang akan diselenggarakan pada 15-25 Februari 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta. Dalam kesempatan ini, Hyundai akan memperkenalkan 2 dari lini produk terbarunya dan program inovatif yang sejalan dengan komitmen Hyundai sebagai game changer di industri otomotif dan pemimpin dalam elektrifikasi kendaraan.

“Kami optimis bahwa tahun 2024 menjadi momen bagi Hyundai untuk semakin memperkuat perannya sebagai game changer di industri otomotif Indonesia dengan menghadirkan lebih banyak inovasi dan solusi customer-centric dalam menjawab kebutuhan konsumen Indonesia,” tutup Woojune Cha.

5 Alasan Cegah Stunting Untuk Generasi Sehat

Gayakeren.id – Untuk menciptakan suatu generasi sehat bebas stunting bukanlah hal yang mudah dilakukan, hal ini dibutuhkan suatu komitmen bersama dari pemerintah, masyarakat, dan berbagai pihak terkait, tujuan ini bisa tercapai untuk mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak.

Sejak tahun 2018 Darya-Varia ikut andil dalam cegah stunting dan berhasil menekan sampai di angka 80% pada desa Cibatok II, kabupaten Bogor. Generasi sehat bebas stunting menjadi prioritas penting karena memiliki dampak yang luas dan berkelanjutan, baik bagi individu maupun masyarakat secara keseluruhan.

Yuk, intip alasan mengapa penting untuk memperhatikan generasi sehat yang bebas stunting:

  1. Kesejahteraan Individu: Anak-anak yang tidak mengalami stunting memiliki peluang yang lebih baik untuk tumbuh dan berkembang secara optimal. Mereka lebih mungkin mencapai potensi fisik, kognitif, dan sosial mereka yang penuh, memungkinkan mereka untuk menjadi anggota masyarakat yang produktif dan berkembang.
  2. Kesehatan Masyarakat: Generasi yang bebas stunting membawa manfaat jangka panjang bagi kesehatan masyarakat secara keseluruhan. Dengan memastikan bahwa anak-anak tumbuh dengan baik, risiko terhadap berbagai penyakit kronis seperti obesitas, diabetes, dan penyakit jantung dapat dikurangi.
  3. Perekonomian dan Pembangunan: Anak-anak yang mengalami stunting cenderung mengalami keterbatasan dalam kemampuan belajar dan berkontribusi pada ekonomi. Dengan menginvestasikan dalam kesehatan generasi muda dan mencegah stunting, masyarakat dapat menciptakan keuntungan ekonomi jangka panjang melalui peningkatan produktivitas dan kesejahteraan.
  4. Pendidikan dan Produktivitas: Stunting dapat mempengaruhi kemampuan kognitif dan perkembangan otak anak-anak, yang pada gilirannya dapat membatasi kemampuan mereka dalam belajar dan berkontribusi pada masyarakat di masa depan. Dengan memastikan anak-anak terbebas dari stunting, kita dapat menciptakan generasi yang lebih terdidik, produktif, dan inovatif.
  5. Pemutusan Siklus Kemiskinan: Stunting sering terjadi di komunitas yang rentan secara sosial dan ekonomi. Dengan memecah siklus stunting, kita dapat membantu masyarakat untuk melampaui kemiskinan dan menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Secara keseluruhan, memperhatikan generasi sehat yang bebas stunting merupakan investasi penting dalam masa depan yang lebih baik, lebih sehat, dan lebih produktif bagi individu, masyarakat, dan negara secara keseluruhan.

Jangan Remehkan Asupan Mikronutrien, Bisa Berpengaruh Pada Kecerdasan Anak

Gayakeren.id – Dengan perkembangan teknologi saat ini banyak inovasi-inovasi baru untuk mendongkrak kecerdasan instan pada anak. Asupan kebutuhan nutrisi, gizi dan mineral yang dibuat oleh teknologi baru dapat mempengaruhi perkembangan kognitif yang optimal pada anak.

Berdasarkan data Program for International Student Assessment (PISA) di tahun 2022 bahwa anak Indonesia memiliki nilai lebih rendah dibandingkan rerata seluruh dunia baik di bidang matematika, membaca dan sains. Kurangnya Asupan mikronutrien dalam tubuh maka nutrisi yang diperlukan kecil sekali. Mikronutrien terdiri dari vitamin dan mineral yang berperan dalam proses biologis dalam tubuh.

Mikronutrien tidak memberikan energi langsung (kalori) seperti makronutrien (karbohidrat, protein, dan lemak), tetapi mereka memainkan peran kritis dalam mendukung pertumbuhan, perkembangan, fungsi sistem saraf, sistem kekebalan tubuh, dan kesehatan secara keseluruhan.

Simak apa saja mikronutrien yang dibutuhkan dalam tubuh

  1. Vitamin : Vitamin A, B komplek (B1, B2, B3, B5, B6, B7, B9, B12), vitamin C, vitamin D dan Vitamin E
  2. Mineral : Kalsium, magnesium, fosfor, kalium, zat besi, seng, tembaga, selenium dll. Mineral ini mendukung fungdi tubuh termasuk pembentukan tulang

Penting ASI dan makanan pendamping ASI (MPASI) bagi pertumbuhan si kecil akan mempengaruhi pemenuhan makronutrien dan mikronutrien. Orang tua dapat memberikan MPASI dalam bentuk MPASI buatan rumah, MPASI fortifikasi kemasan atau kombinasi keduanya.

 Tidak hanya pertumbuhan fisik, sejumlah penelitian juga menunjukkan dampak positif MPASI fortifikasi terhadap perkembangan kognitif anak. Penelitian di China mengungkapkan bahwa memberikan ASI dan memperkenalkan MPASI khususnya yang diperkaya zat besi, secara tepat waktu sesuai dengan rekomendasi WHO, berperan dalam meningkatkan perkembangan kognitif yang lebih baik.

MPASI fortifikasi memiliki keunggulan selain mudah dibuat, juga memiliki kandungan makronutrien dan mikronutrien yang terukur dan sudah disesuaikan usia. Kandungan mikronutrien seperti zat besi, zink, vitamin B kompleks, C, E dan kolin bahkan sudah diperhitungkan dengan baik. Hal ini membuat kebutuhan anak relatif akan terpenuhi dan akan membuat perkembangan otak anak akan lebih optimal.

Selain itu tekstur MPASI fortifikasi juga dibuat sesuai dengan usia sehingga lebih aman untuk dikonsumsi. MPASI fortifikasi tidak diperbolehkan mengandung pengawet, perisa dan pewarna serta tidak boleh memiliki kadar kandungan gula dan garam yang tinggi. Hal ini membuat MPASI fortifikasi bisa menjadi pilihan yang aman, nyaman, dan dapat memenuhi kebutuhan mikronutrien anak sehingga dapat membantu perkembangan kognitif seorang anak.