Gayakeren.id –LIXIL Indonesia, perusahaan terkemuka penyedia produk kamar mandi dan dapur dengan brand-brand ternama seperti American Standard, GROHE, dan INAX, kembali menggelar IXIL Day of Architecture and Design (LDAD) 2024 Acara ini diadakan di Ciputra Artpreneur, Jakarta, dan dihadiri oleh lebih dari 500 peserta dari berbagai latar belakang seperti arsitek, desainer interior, pengembang, hingga desainer profesional.

Mengusung tema Adaptive Architecture: Repurposing Obsolescence in Achieving Sustainability Vision, LDAD 2024 mengajak arsitek dan desainer untuk mengeksplorasi konsep arsitektur adaptif sebagai solusi terhadap tantangan urbanisasi yang semakin kompleks, khususnya di kota besar seperti Jakarta.

Arfindi Batubara, Marketing Director LIXIL Water Technology Indonesia, menekankan, “LDAD adalah platform untuk berbagi ide dan inovasi, serta mendukung para arsitek dan desainer dalam membentuk masa depan arsitektur yang lebih berkelanjutan. Kami berharap acara ini dapat menjadi ruang bagi pertukaran budaya dan pemikiran lintas negara, sekaligus mengapresiasi peran besar mereka dalam arsitektur global.”

Acara ini menghadirkan tokoh-tokoh arsitektur ternama dari dalam dan luar negeri, di antaranya:

1. David Gianotten (OMA), dengan proyek-proyek ikonik seperti Museo Egizio di Turin dan The Potato Head Studios di Bali.

2. Olga Bolshanina (Herzog & De Meuron), yang berperan dalam berbagai proyek internasional seperti Tate Modern di London dan Elbphilharmonie di Hamburg.

3. Budiman Hendropurnomo (DCM Jakarta), dengan karya arsitektur seperti The Apurva Kempinski Bali dan The Alila Solo.

4. Budi Sumaatmadja(Anggara Architeam), yang berpengalaman lebih dari 35 tahun dalam proyek-proyek besar seperti Pondok Indah Mall 3 dan OCBC NISP Tower.

Selain itu, LDAD 2024 juga menjadi momen pengumuman pemenang LIXIL Architectural Design Competition (LADC) 2024. Karya-karya yang memenangkan kompetisi ini mencerminkan pemikiran arsitektur adaptif yang inovatif dan berkelanjutan.

Pemenang kategori profesional antara lain:

1. PARK BLOC – oleh Ar. Ardyana Fahmiadi dan tim.

2. Ragam Satu Harmoni – oleh Ar. Bramana Ajasmara Putra dan tim.

3. South Terraces Hub – oleh David Wibowo Sampurna dan tim.

Pemenang kategori fresh graduate:

1. Adaptive Nest – tim dari Institut Teknologi Bandung.

2. Kebayoran CityPark – tim dari Universitas Sumatera Utara.

3. Pattimura Vivid District – tim dari Universitas Teknologi Nasional.

LIXIL berharap para pemenang dapat menjadi agen perubahan dalam menciptakan kota-kota yang lebih inklusif dan berkelanjutan. “Melalui LDAD dan LADC, kami terus mendukung terciptanya arsitektur yang tidak hanya adaptif, tetapi juga berkelanjutan,” tutup Arfindi Batubara.

LDAD 2024 menjadi ajang inspiratif yang menghubungkan kreativitas arsitek dari berbagai belahan dunia dan memperkuat komitmen bersama untuk membentuk masa depan arsitektur yang lebih baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *