Gayakeren.id – Acara Indonesia Womenpreneur Conference 2024 yang berkolaborasi dengan Akademi Femina, menjadi momen penting bagi perempuan wirausaha di industri kuliner. Perum Bulog, yang terus berinovasi dan bertransformasi, menunjukkan dukungannya untuk mendorong wirausaha perempuan melalui inovasi produk kuliner dan kolaborasi kreatif. Sebuah langkah strategis untuk menjawab kebutuhan konsumen muda yang semakin dinamis dan berorientasi pada nilai tambah produk.
Pada acara yang digelar meriah ini, Sonya Mamoriska, Direktur Transformasi dan Kelembagaan Perum Bulog, memberikan sambutan inspiratif tentang pentingnya peran perempuan dalam mengembangkan inovasi kuliner. Beliau menegaskan bahwa kolaborasi antara Bulog dan perempuan wirausaha adalah bagian penting dari transformasi Bulog untuk mendukung perkembangan bisnis yang lebih berkelanjutan dan inklusif. “Kami di Perum Bulog percaya bahwa dengan inovasi dan kerja sama yang kuat, perempuan wirausaha dapat mengubah tantangan menjadi peluang dalam industri kuliner yang semakin kompetitif,” ujar Sonya.
Selain itu, Topan Ruspayandi, Selaku Genereal Manager Perum Bulog, menyoroti bagaimana inovasi produk boga bisa menjadi strategi jitu untuk memenuhi selera konsumen muda yang semakin cerdas dan peduli terhadap kualitas. Dalam sesi talkshow Tren Inovasi Produk Boga untuk Konsumen Muda memaparkan bagaimana pelaku usaha bisa menciptakan produk yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga memberikan pengalaman kuliner yang berbeda. “Konsumen muda saat ini mencari lebih dari sekadar makanan, mereka mencari pengalaman dan cerita di balik setiap produk yang mereka konsumsi,” jelas Topan.
Sesi talkshow lainnya, yang dibawakan oleh Bowo Kristiyono dengan tema Kolaborasi Kreatif Usaha F&B untuk Nilai Tambah Produk, semakin menegaskan pentingnya sinergi antara inovasi dan kolaborasi dalam dunia usaha kuliner. Dalam paparannya, Bowo menekankan pentingnya menciptakan nilai tambah melalui kemitraan dengan berbagai pihak, termasuk Bulog, untuk menciptakan produk yang lebih kompetitif di pasar.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang diskusi inspiratif, tetapi juga menjadi tempat bagi wirausaha perempuan untuk belajar langsung dari praktisi dan ahli. Dengan dukungan dari Perum Bulog, perempuan wirausaha kini semakin siap untuk menghadapi tantangan dan menjadikan kreativitas sebagai kekuatan dalam mengembangkan bisnis kuliner mereka.
Perum Bulog, melalui berbagai inisiatif transformasi, berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan UMKM di Indonesia, terutama yang dipimpin oleh perempuan. Acara ini adalah salah satu bukti nyata bagaimana kolaborasi dan inovasi dapat berjalan beriringan untuk menciptakan peluang bisnis yang lebih baik di masa depan.
Program Rumah Pangan Kita (RPK) oleh Perum BULOG yang diluncurkan pada tahun 2016, sampai saat ini menjaring 20.000 individu atau rumah tangga yang menjadi RPK dengan+/- 5.000 SKU yang terdistribusi ke RPK baik pelayanan melalui Bossfood, Kanwil/Kancap.
Melalui RPK, Perum BULOG telah berhasil menjangkau berbagai daerah yang memiliki keterbatasan akses pangan dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat dengan menciptakan peluang usaha baru.
āMelalui Indonesia Womanpreneur Conference 2024, kami mengajak para pengusaha perempuan untuk terus meningkatkan kapasitas usahanya dan mengantarkan kebaikan melalui usahanya masing-masing,ā tutup Sonya.