MAKO Cake & Bakery is Now Officially Halal

GayaKeren.id – Kabar baik bagi para pecinta MAKO Cake & Bakery. Kini, MAKO Cake & Bakery telah mengantongi sertifikat halal dengan nomor ID00410002007670323 dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan sesuai dengan ketetapan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) sebagai institusi resmi dalam penentuan sertifikasi halal.

Penetapan sertifikat halal ini merupakan wujud komitmen MAKO Cake & Bakery kepada konsumen dalam
menjamin kehalalan setiap bahan baku yang digunakan dan proses pembuatan yang dilakukan terhadap
seluruh produk yang disajikan. MAKO Cake & Bakery juga akan memastikan bahwa bahan baku yang
digunakan, mulai dari sumber, pengolahan, hingga penyajian, dapat ditelusuri dengan jelas sesuai dengan
Sistem Jaminan Halal.

MAKO Cake & Bakery berharap dengan adanya sertifikat halal yang diterbitkan tanggal 17 April 2023 dari
Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) sebagai institusi resmi ini, maka semakin luas
masyarakat Indonesia yang bisa menikmati produk MAKO Cake & Bakery dengan rasa aman, nyaman,
dan tanpa keraguan.

MAKO Cake & Bakery memiliki lebih dari 30 varian roti yang sangat beragam, beberapa varian yang
banyak digemari dan menjadi unggulan adalah Martabak Bread, Big Sausage Pizza, Spicy Beef Puff, yang
mana masing-masing varian roti ini memiliki cita rasa yang unik dan sangat menggugah selera. Selain itu,
tersedia Rendang Floss dan Gulai Floss yang terinspirasi dari makanan favorit khas Indonesia. MAKO
Cake & Bakery juga memiliki Korean Spicy Floss yang memadukan cita rasa Korea yang sedang digemari
banyak kalangan.

Selain roti, MAKO Cake & Bakery juga menyediakan pilihan cake yang sangat menawan dan pastinya akan
menjadi all time favorite, seperti Double Chocolate, Blushing in Love, dan Red Berry Velvet, dimana
kue-kue ini dibuat dengan bahan baku premium dan dekorasi yang menarik, sangat cocok disajikan saat
acara bersama keluarga dan teman maupun sebagai hantaran untuk kerabat.

Halal Expo Indonesia 2023 Akan Digelar Oktober 2023

GayaKeren.id – Sukses pada gelaran 2018 dan 2019, Halal Expo Indonesia (HEI) akan kembali digelar di ICE BSD 28-29 Oktober 2023, Tangerang, dengan tema”Networking the Global Islamic Industries to The indonesian Halal Ecosystem.”

Menargetkan diikuti 300 exibitor dari Indonesia dan 20 negara sahabat, serta menargetkan sekitar 17.000 pengunjung yang terdiri dari buyer dan investor yang berasal ada dalam negeri dan mancanegara, HEI kali ini diselenggarakan dengan konsep Business to Business (B2B). Ini akan menjadi ajang pamerang dagang produk-produk halal, ekonomi serta kuangan syariah pertama dan terbesar karena berskala internasional di Indonesia.

Digelar di area seluas 10.000 m2, HEI yang bermitra dengan Saudi Intenational Halal Expo dan siap membawa HEI untuk diselenggarakan di Mekah, Arab Saudi di 2025 ini akan diisi dengan berbagai produk, mulai dari makanan dan minuman, fashion, finansial, kosmetik, farmasi, properti, pendidikan, hingga travel umroh dan haji.

“Peserta yang notabene adalah kalangan pengusaha ini kami fasilitasi untuk bisa mengekspor produknya ke seluruh negara yang saat ini menjadi mitra kerja sama, terutama sejumlah negara di Timur Tengah, Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan negara lainnya. Bukan itu saja, bagi pelaku usaha yang ingin bermitra dengan produsen dari luar, juga terbuka kesempatan. Karena di ajang HEI ini turut hadir paviliun dari negara sahabat yang ingin ekspasi ke Indonesia, mereka membutuhkan mitra lokal,” papar CFO PT. Halal Expo Indonesia, Aryo Wibisono pada peluncuran Halal Expo Indonesia di Jakarta, (15/2).

Lebih lanjut, Aryo mengatakan bahwa HEI bernilai strategis bagi pelaku usaha bukan sekedar mengenai pasar global secara langsung, tapi sekaligus juga mendorong mereka untuk menigkatkan kualitas produk, kuantitas, kontinuitas dan standar sertifikasi produk halal global. Sertifkasi halal merupakan hal penting dan bentuk komitmen untuk mewujudkan Indonesia sebagai pusat produsen halal dunia 2024.

“Insha Allah dalam HEI ini akan digelar rangkaian talkshow, konfrensi yang mempertemukan para regulator halal di Indonesia. Mereka akan memberikan sosialisasi dan edukasi terkait regulasi sertifikasi halal agar pelaku usaha bisa mendapatkan pemahaman yang jelas, sehingga proses sertifkasi halal agar pelaku usaha bisa mendapatkan pemahaman yang jelas sehingga proses sertifikasi halal bisa berjalan mudah dan halal,” papar Aryo.

“Halal Expo Indonesia diharapkan menjadi inkubator dan akselerator sekaligus kreator bisnis untuk memperkuat ekosistem pengembangan produk halal Indonesia.” Tutup Aryo.

E-Commerce Lokal Pertama dengan Penyedia Halal, Blibli Siap Mengakselerasi Penguatan UMKM dan Bisnis Industri Halal

GayaKeren.id – Blibli, perusahaan e-commerce buatan Indonesia dengan ekosistem teknologi dan bisnis menyeluruh yang mencakup B2C, B2B, B2B2C, dan B2G, menandatangani Perjanjian Kerja Sama dan Deklarasi Sinergi Akselerasi Penguatan UMKM dan Bisnis Industri Halal bersama Kementerian dan Lembaga yang terlibat dalam Pilot Project Sentra UMKM Industri Halal pada Rabu (25/8).

Penandatanganan dilakukan secara simbolis bersama dengan 13 (tiga belas) unit organisasi baik swasta dan pemerintah di sela-sela acara “Kick-Off Sinergi Akselerasi Pengembangan UMKM Industri Halal” yang diselenggarakan virtual oleh Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) bersama Kementerian Koperasi dan UMKM Republik Indonesia .

CEO dan Co-Founder Blibli, Kusumo Martanto, menegaskan, “Sebagai e-commerce lokal pertama yang memiliki penyelia halal sebagai syarat utama dalam pengimplementasian Sistem Jaminan Halal (SJH) HAS 2300 oleh suatu perusahaan, Blibli sangat bangga dipercaya dan menjadi mitra strategis pemerintah dalam pelaksanaan pilot project untuk mengakselerasi pengembangan UMKM Industri Halal dalam menjangkau pasar yang lebih luas melalui ekosistem e-commerce kami.”

Kusumo menambahkan bahwa dengan ekosistem teknologi dan bisnis menyeluruh Blibli, hadirnya penyelia halal menegaskan bahwa keseluruhan value chain di ekosistem e-commerce Blibli telah memperhatikan standarisasi SJH, termasuk penyimpanan di 20 warehouse dan 32 hub yang berlokasi di kota-kota besar di Indonesia.

“Hal ini adalah wujud komitmen Blibli dalam memandu potensi industri halal, khususnya bagi pelaku UMKM, melalui kategori dan kurasi khusus dalam memasarkan produk Muslim-friendly serta halal, antara lain produk halal di Blibli Hasanah, Fashion Muslim, serta investasi emas,” ujar Kusumo.

Meningkatnya gaya hidup halal di kalangan masyarakat tercermin dari pertumbuhan sejumlah kategori di Blibli. Sejak peluncuran Blibli Hasanah yang memuat kurasi produk Muslim-friendly dan halal, pada kuartal II 2020, kelompok produk fashion Muslim, makanan dan minuman halal, kesehatan dan kecantikan halal, serta perhiasan emas dan logam mulia telah mengalami kenaikan order rata-rata sebesar 2 kali lipat per kuartal – hingga kuartal I 2021 lalu.

Kehadiran ekosistem penunjang gaya hidup halal dan dukungan terhadap UMKM Industri Halal sejalan dengan visi Blibli, yaitu Customer Satisfaction First, dengan terus memberikan nilai tambah yang mencakup pengiriman cepat (2 jam sampai dan scheduled delivery), produk yang dikurasi dan berkualitas, serta pilihan pembayaran aman, #KarenaKamuNo1.