Mom, Perhatikan Asupan Protein si Kecil Ya!

GayaKeren.id  – Asupan protein yang cukup dan berkualitas tidak hanya mendukung tumbuh kembang optimal anak, tetapi juga menentukan kesehatan jangka panjang mereka. Demikian hasil penelitian yang disampaikan dalam acara diskusi bertema “Nutrition for Long Term Health: The Role of Protein” yang diselenggarakan Nestlé NANkid pHPro beberapa waktu lalu.

Menghadirkan Prof. Yvan Vandenplas, seorang pakar gastroenterologi dan nutrisi, dan Konsultan Gastroenterologi Anak Staf Divisi Gastrohepatologi Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI, RSCM, Dr. Badriul Hegar, Ph.D, Sp.A (K), acara tersebut mengupas secara mendalam pentingnya asupan nutrisi dalam 1000 hari pertama yang merupakan periode penting tumbuh kembang anak.

Dokter Badriul Hegar memaparkan bagaimana dalam periode tersebut, diperlukan sumber nutrisi yang sesuai dengan sistem pencernaan dan kekebalan tubuh anak usia 1-3 tahun, seperti ASI.

Menururtnya sistem pencernaan pada anak usia 1-3 tahun belum berkembang dengan baik sehingga kemampuan mereka dalam menyerap nutrisi juga belum sempurna. “Padahal, nutrisi yang masuk ke dalam tubuh di 1000 hari pertama amat menentukan kesehatan jangka panjangnya,” ujar dr. Badriul Hegar.

“ASI memiliki komposisi yang begitu unik dan sudah sedemikian rupa tercipta sesuai dengan kebutuhan dan keadaan bayi tanpa perlu khawatir mereka akan kekurangan atau kelebihan nutrisi,” tambah dr. Badriul Hegar.

Beliau juga menjelaskan bagaimana protein yang terdapat dalam ASI menjadi landasan untuk tumbuh kembang anak karena merupakan komponen penting untuk berbagai organ tubuh, otot, enzim, hormon dan sel darah merah.

Sementara itu, Prof. Yvan Vandenplas mengatakan, Kesehatan jangka panjang seseorang seperti pertumbuhan, sistem kekebalan tubuh, perkembangan koginitif serta sistem metabolismenya ditentukan oleh 1000 hari pertama mereka.

Prof. Yvan juga menekankan pentingnya asupan nutrisi yang masuk pada periode ini karena faktor nutrisi mempengaruhi 90-95% kesehatan seseorang dibandingkan faktor genetik yang hanya menentukan 5-10%.

“Di antara berbagai zat nutrisi, protein memiliki peran yang paling penting dalam tumbuh kembang dan kesehatan karena protein mengandung asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh,” ujar Prof. Yvan Vandenplas.

Salah satu protein yang berkualitas tinggi adalah protein whey yang dapat diperoleh dari susu. Protein whey jauh lebih mudah dicerna dan memiliki kandungan asam amino esensial yang lengkap yang diperlukan oleh tubuh.

“Kuantitas dan kualitas protein yang masuk ke dalam tubuh perlu diperhatikan. Selain untuk tumbuh kembang, protein juga berguna untuk membentuk dan mempertahankan kepadatan tulang serta menekan risiko munculnya penyakit degeneratif seperti obesitas atau diabetes di masa yang akan datang,” tambah Prof. Yvan Vandenplas.